Cara tidak biasa ini ampuh atasi migrain
Jika Anda pernah mengalami migrain, Anda mungkin telah mencoba
berbagai macam perawatan untuk mencegah sakit kepala itu muncul lagi dan
mengurangi rasa sakitnya dengan mengonsumsi painkiller (pembunuh rasa
sakit) atau melakukan perawatan medis seperti akupunktur. Namun, bila
Anda tidak berhasil menghilangkan rasa sakit di kepala Anda, jangan
menyerah! Berikut adalah beberapa cara pengobatan migrain yang mungkin
belum pernah Anda coba sebelumnya, seperti dilansir Health.
1. Suntik Botox
Dikenal sebagai suntikan anti-kerut, Botox telah disetujui FDA sebagai obat untuk mencegah migrain kronis pada tahun 2010. Botox dianjurkan bagi mereka yang menderita migrain lebih dari 15 hari dalam sebulan.
2. Menurunkan berat badan
Wanita dengan perut buncit 37 persen lebih berisiko menderita migrain dibandingkan mereka yang memiliki perut yang rata, sebagaimana dijelaskan dalam penelitian yang dilakukan oleh Drexel University College of Medicine tahun 2009.
3. Menurunkan alergi
Alergi bisa menjadi salah satu pemicu migrain. Bila Anda mengalami reaksi alergi, tubuh akan melepaskan zat kimia seperti histamin dan zat lainnya yang dapat memicu sakit kepala, seperti dijelaskan oleh Vincent Martin, MD, profesor kedokteran di University of Cincinnati College of Medicine. Penelitiannya menemukan bahwa terdapat penurunan 50 persen risiko migrain pada orang-orang yang mendapat suntikan alergi.
4. Suhu ruangan
Untuk setiap kenaikan suhu 5 derajat Celcius, risiko menderita migrain parah naik menjadi 7,5 persen, menurut laporan dari Harvard Gazette. Sepertiga dari penderita migrain juga lebih mungkin mengalami sakit kepala saat terjadi sambaran petir dalam radius 25 kilometer dari rumah mereka, berdasarkan penelitian dari University of Cincinnati. Tinggal di ruangan ber-AC saat cuaca di luar sedang panas juga memicu migrain. Jadi, pastikan Anda telah mengatur suhu ruangan agar jadi tidak terlalu dingin atau bersuhu sedang.
Inilah beberapa cara unik yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi migrain. Dibanding pria, wanita memang lebih mudah terkena migrain. Namun, bukan berarti pria juga tidak berisiko. Oleh karenanya, jagalah kesehatan tubuh Anda dan perbanyak minum air putih.
1. Suntik Botox
Dikenal sebagai suntikan anti-kerut, Botox telah disetujui FDA sebagai obat untuk mencegah migrain kronis pada tahun 2010. Botox dianjurkan bagi mereka yang menderita migrain lebih dari 15 hari dalam sebulan.
2. Menurunkan berat badan
Wanita dengan perut buncit 37 persen lebih berisiko menderita migrain dibandingkan mereka yang memiliki perut yang rata, sebagaimana dijelaskan dalam penelitian yang dilakukan oleh Drexel University College of Medicine tahun 2009.
3. Menurunkan alergi
Alergi bisa menjadi salah satu pemicu migrain. Bila Anda mengalami reaksi alergi, tubuh akan melepaskan zat kimia seperti histamin dan zat lainnya yang dapat memicu sakit kepala, seperti dijelaskan oleh Vincent Martin, MD, profesor kedokteran di University of Cincinnati College of Medicine. Penelitiannya menemukan bahwa terdapat penurunan 50 persen risiko migrain pada orang-orang yang mendapat suntikan alergi.
4. Suhu ruangan
Untuk setiap kenaikan suhu 5 derajat Celcius, risiko menderita migrain parah naik menjadi 7,5 persen, menurut laporan dari Harvard Gazette. Sepertiga dari penderita migrain juga lebih mungkin mengalami sakit kepala saat terjadi sambaran petir dalam radius 25 kilometer dari rumah mereka, berdasarkan penelitian dari University of Cincinnati. Tinggal di ruangan ber-AC saat cuaca di luar sedang panas juga memicu migrain. Jadi, pastikan Anda telah mengatur suhu ruangan agar jadi tidak terlalu dingin atau bersuhu sedang.
Inilah beberapa cara unik yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi migrain. Dibanding pria, wanita memang lebih mudah terkena migrain. Namun, bukan berarti pria juga tidak berisiko. Oleh karenanya, jagalah kesehatan tubuh Anda dan perbanyak minum air putih.
[des]
0 comments:
Post a Comment